Sabtu, 31 Agustus 2013

Moyes Cari Tiga Poin Pertama di Kandang 'Si Merah'

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images via Manchester United/Matthew Peters
Manchester - Selama berkiprah di Premier League tak sekalipun David Moyes pernah mereguk kemenangan di kandang Liverpool. Akhir pekan ini bersama Manchester United, Moyes ingin cari tiga poin perdana di Anfield.

Moyes sebelum menangani MU sudah 11 tahun jadi manajer Everton dan sudah 12 kali ia berkunjung ke tetangganya itu tanpa sekali pun bisa merebut kemenangan, yakni tujuh imbang dan lima kalah.

Rasa penasaran itu tentunya masih terbesit di benak Moyes karena kini ia sudah jadi manajer MU dan sebagai rival abadi Liverpool, tim yang diasuhnya kini dituntut untuk memenangi setiap duel dengan 'Si Merah'.

Apalagi dalam tiga pertemuan terakhir mereka, MU selalu menang dengan skor identik 2-1. Maka dari itu Moyes kini patut optimistis bahwa ia bisa pulang dengan membawa tiga angka dari Anfield.

"Anfield selalu jadi tempat yang sulit ditaklukkan. Stadion yang hebat. Saya sudah sering berkunjung ke sana, tak cuma untuk kegiatan sepakbola tapi juga peringatan Hillsborough dan beberapa acara lainnya. Jadi saya tak sabar segera tampil di sana lagi," ujar Moyes di Sky Sports.

"Semua orang bilang pada saya bahwa rival terbesar adalah Liverpool dan United, dan demikian halnya dengan Everton. Terlibat dalam laga seperti ini adalah bagian dari menjadi manajer Manchester United," lanjut manajer asal Skotlandia.

Selain itu ada catatan lain yang mendukung MU untuk laga akhir pekan ini bahwa mereka sellau mencetak gol pada laga tandang sejak terakhir nirgol di kandang lawang pada November 2012, kalah 0-1 dari Norwich City.

Jumat, 30 Agustus 2013

Young: MU Siap untuk Laga Sengit meski Datang dengan 'Kepala Dingin'

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images
Manchester - Laga Liverpool lawan Manchester United selalu berjalan sengit. Kali ini pun diyakini begitu, meskipun MU disebut akan melawat ke Anfield dengan tetap berusaha menjaga ketenangan.

Liverpool akan menjamu MU di Anfield akhir pekan ini, Minggu (1/9/2013) malam WIB. Ini merupakan pertemuan dua tim tersukses di kancah Liga Inggris.

Persaingan kedua tim ini sendiri tidak melulu soal gelar. Ada unsur sejarah, reputasi, dan gengsi yang melekat dalam duel antara dua tim tersebut.

Oleh karena itu pertandingan nanti pun niscaya akan tetap berjalan seru dan sengit, kendatipun dalam beberapa musim terakhir performa 'Si Merah' di liga kalah kinclong dari 'Setan Merah'.

Fakta bahwa MU kini ditangani oleh David Moyes, manajer yang sebelumnya menangani Everton selaku rival sekota Liverpool, akan semakin menambah aroma persaingan.

Pemain MU Ashley Young menyadari benar potensi panasnya laga nanti. Tetapi ia menegaskan kalau ia dan rekan-rekannya akan datang dan tetap menjaga ketenangan.

"Saya pikir tidak pernah sekalipun Manchester United pergi ke sana dan Liverpool tak tampil maksimal," kata Young seperti dikutip Sky Sports.

"Anda tahu sendiri seperti apa rivalitas di antara kedua klub. Atmosfernya akan selalu sangat panas. Tapi Anda ingin tampil di laga yang panas. Itu adalah apa yang Anda impi-impikan sejak kecil."

"Kami tahu persis apa yang akan menunggu. Kami akan tetap berkepala dingin, membiarkan para suporter terlibat rivalitasnya, dan kami akan berusaha melakukan pekerjaan sendiri dengan cara yang tepat," lugasnya.

Kamis, 29 Agustus 2013

Barca Juara Piala Super Spanyol

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/David Ramos
Barcelona - Barcelona keluar sebagai pemenang di partai Piala Super meski hanya bermain imbang tanpa gol di leg kedua kontra Atletico Madrid. El Barcamenang agregat gol tandang 1-1.

Pada laga yang dihelat di Camp Nou, Kamis (29/8/2013) dinihari WIB, Barca memang menguasai jalannya dengan penguasaan bola mencapai 78 persen. Tapi mereka hanya mencatat satu shot on goal dari delapan percobaan.

Sementara Atletico justru mampu tiga kali melepaskan shot on goal dari total tujuh peluang yang dimilikinya. Demikian dicatat Soccernet.

Pada pertandingan ini wasit mengeluarkan dua kartu merah untuk pemain Atletico yakni Filipe Luis dan Arda Turan.

Bermain imbang 1-1 di leg pertama pekan lalu, Barca pun berhak membawa pulang trofi Piala Super Spanyol karena unggul dalam aturan gol tandang. Ini adalah gelar pertama untuk Gerardo Martino yang baru menjabat sebagai pelatih Los Cules musim ini.

Jalannya Pertandingan

Barca sudah sejak menit awal mengambil inisiatif serangan dan di menit ke-6 Lionel Messi melepaskan sepakan ke arah gawang tapi tepat di tangkapan Thibaut Courtois.

Dua menit setelahnya giliran Alexis Sanchez setelah menerima umpan dari Jordi Alba tapi bola masih menyamping.

Setelahnya permainan lebih banyak berkutat di lapangan tengah dan Atletico juga mengutamakan lini pertahanan mereka. Barulah di menit 37 peluang kembali tercipta dari tembakan Cesc Fabregas memanfaatkan kemelut di kotak penalti tapi Courtois masih bisa mengamankannya.

Tiga menit jelang turun minum Atletico mendapatkan peluang emas pertamanya di laga ini. Arda Turan melepaskan tembakan keras tapi masih bisa ditepis Victor Valdes. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama usai.

Di babak kedua Atletico mulai bisa mengimbangi Barca dan merepotkan pertahanan tuan rumah. Di menit 56 David Villa mendapatkan ruang tembak dan mengarah bola ke gawang tapi bisa ditepis Valdes. Bola rebound disambut Arda tapi masih melebar dari sasaran.

Atletico harus bermain dengan 10 orang setelah Filipe Luis dikartumerah karena menyikut Dani Alves.

Barca mendapat kesempatan unggul ketika wasit menghadiahi penalti di menit 88 pasca pelanggaran Miranda kepada Pedro Rodriguez. Sayangnya eksekusi Messi gagal karena bola membentur mistar gawang.

Satu lagi pemain Atletico harus diusir keluar lapangan. Adalah Arda yang mendapat kartu merah karena protes terlalu keras kepada wasit, padahal gelandang Turki itu sudah berada di bench.

Tak ada gol tercipta lagi hingga laga tuntas dan Barca berhak keluar sebagai juara Piala Super Spanyol.

Susunan Pemain

Barcelona: Valdes; Alves, Pique, Mascherano, Jordi Alba; Busquets, Cesc (Iniesta 73'), Xavi; Alexis (Pedro 65'), Messi, Neymar.

Atletico Madrid: Courtois; Juanfran, Godin, Miranda, Filipe; Koke (Leo Baptistao 88'), Gabi, Arda Turan (Adrian 72'), Mario Suarez; Diego Costa, David Villa (Rodriguez 84')

Rabu, 28 Agustus 2013

Vidic Tatap Liverpool dengan Pede

Posted by mcondrolukito blog

Tom Purslow/Man Utd via Getty Images
Jakarta - Manchester United melewati dua pertandingan pertama tanpa terkalahkan. Kapten MU Nemanja Vidic merasa percaya diri menjelang laga tandang di markas Liverpool.

Setelah menundukkan Swansea City 4-1, MU menghadapi Chelsea dalam laga yang berakhir 0-0. Meski hanya imbang, 'Setan Merah' tampil lebih dominan dari lawannya tersebut.

MU kini mengalihkan fokusnya ke pertandingan akhir pekan. Vidic cs akan berhadapan dengan salah satu rival beratnya, Liverpool, di Anfield pada Minggu (1/9/2013) malam WIB.

"Itu adalah pertandingan yang positif buat kami. Kami lebih banyak menguasai bola di area mereka daripada mereka di area kami. Aku percaya kami senang dengan performa kami sekarang," kata bek tengah Serbia ini di situs resmi klub.

"Kami bermain dengan sangat solid dan aku percaya kami akan semakin baik di pertandingan-pertandingan ke depan."

Marks Liverpool terbukti selalu sulit buat MU. Setelah menang tandang di 2007, The Red Devils baru bisa berjaya lagi di Anfield pada 2012 dengan kemenangan 2-1.

Di sisi lain, Liverpool sedang dalam kepercayaan diri yang tinggi setelah berhasil memenangi dua pertandingan pertamanya.

"Selalu sulit bermain di Anfield. Kali ini tidak berbeda dari sebelumnya. Mereka bermain bagus dengan memenangi dua pertandingan. Mereka sedang percaya diri," sambung Vidic.

"Tapi kami akan ke sana dengan performa kami juga. Kami masih punya enam hari sebelum bermain di laga itu. Kami akan siap."

Selasa, 27 Agustus 2013

MU Masih Dipertanyakan, Vidic Siap Buktikan di Lapangan

Posted by mcondrolukito blog

The FA via Getty Images/Michael Regan
Manchester - Apakah Manchester United memang tidak cukup bagus? Bagi Nemanja Vidic, jawaban itu hanya bisa ditemukan di lapangan.

'Setan Merah' memang masih meraih kemengangan demi kemenangan. Mereka bahkan sukses menjuarai Liga Inggris musim kemarin. Namun, dalam beberapa kesempatan United kerap tampil buruk ataupun didominasi lawan.

Dalam laga melawan Swansea City 17 Agustus lalu, United bahkan kalah dominan pada 15-20 menit pertama pertandingan. Hal ini diakui sendiri oleh Robin van Persie. Namun, dua gol dari Van Persie dan Danny Welbeck langsung mengubah keadaan.

Pada kesempatan lain, Manajer Chelsea Jose Mourinho menyebut bahwa United jadi juara musim kemarin karena tim lain sedang buruk. Pendapat ini kemudian dibantah oleh Manajer United David Moyes, seraya mengingatkan bahwa The Red Devils jadi juara dengan keunggulan 11 poin dari saingan terdekat, Manchester City.

Belakangan Vidic juga ikut membantah pendapat yang mengatakan United sekarang tidak cukup bagus.

"Kami memenangi Premier League musim kemarin, tapi saya masih mendengar orang bertanya 'apakah kami cukup bagus?' Orang-orang masih mempertanyakan tim ini," ujar Vidic di The Sun.

"Tampaknya kami harus memberi bukti lagi. Well, itu jadi urusan kami untuk melakukannya."

"Kami tidak menentang pendapat-pendapat itu. Yang harus kami lakukan hanyalah bekerja keras dan menunjukkan bahwa kami memang cukup bagus," kata bek asal Serbia ini.

Setelah menundukkan Swansea 4-1 di pekan pertama Premier League, United ditunggu Chelsea di Old Trafford, Selasa (27/8/2013) dinihari WIB. Laga tersebut disebut menjadi ujian besar pertama untuk United dan juga Moyes.

Senin, 26 Agustus 2013

City Takluk di Kandang Cardiff

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/Stu Forster
Cardiff - Manchester City mendapatkan hasil negatif pada pekan kedua Liga Primer Inggris. Bertandang ke markas tim promosi Cardiff City, The Citizenstakluk dengan skor 2-3.

Mengunjungi Cardiff City Stadium, Minggu (25/8/2013) malam WIB, City yang tampil tanpa kapten Vincent Kompany lebih mendominasi permainan. Tapi, rapatnya pertahanan Cardiff membuat mereka kesulitan bikin gol.

City baru bisa unggul pada awal babak kedua melalui gol Edin Dzeko. Tapi, mereka tak mampu mempertahankan keunggulan tersebut.

Cardiff bukan cuma mampu menyamakan skor, tapi juga berbalik memimpin. Mereka tiga kali menggetarkan gawang City, masing-masing lewat Aron Gunnarsson dan Fraizer Campbell (dua gol).

City memang mampu mencetak satu gol lagi di sisa waktu lewat Alvaro Negredo. Namun, itu tak cukup untuk menyelamatkan mereka dari kekalahan.

Dengan hasil ini, City kini menempati posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi tiga poin dari dua partai. Cardiff, yang juga punya tiga poin, berada di posisi ke-11.

Jalannya Pertandingan

Cardiff lebih dulu menebar ancaman pada menit ketujuh. Mereka punya kesempatan lewat tendangan bebas Peter Whittingham. Namun, sepakan Whittingham masih sedikit melenceng di samping gawang City.

Meski lebih banyak bertahan, tim tuan rumah kembali mendapatkan peluang pada menit ke-16. Whittingham melepaskan tembakan jarak jauh, namun mengarah tepat ke pelukan kiper Joe Hart.

Strategi Cardiff yang menumpuk pemain di kotak penaltinya sendiri membuat City kesulitan menciptakan peluang. Sampai 25 menit pertandingan berjalan, mereka belum punya peluang berarti.

City baru bisa mengancam gawang Cardiff pada menit ke-31. Memanfaatkan umpan Kun Aguero, Dzeko menyundul bola ke arah gawang. Tapi, bola bisa diamankan kiper David Marshall.

Peluang kedua City tercipta empat menit kemudian. David Silva melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, tapi Marshall dengan mudah menangkap bola.

Cardiff membayahakan gawang City saat laga berusia 43 menit. Campbell mengalahkan Joleon Lescott dan Javi Garcia dalam sprint dan berhadapan dengan Hart. Tapi, penyelesaiannya tak sempurna.

Tak berselang lama, Campbell kembali memperoleh kans. Dia lolos ke kotak penalti, namun tembakannya bisa dimentahkan Hart.

City akhirnya mampu memecahkan kebuntuan tujuh menit setelah babak kedua dimulai. Mereka unggul lewat gol cantik Dzeko. Berawal dari umpan backheel Aguero, Dzeko yang menguasai bola di luar kotak penalti melepaskan tembakan keras yang menembus pojok gawang Cardiff.

Cardiff mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-60. Diawali umpan silang Kim Bo-Kyung, Campbell menyambar bola di mulut gawang, tapi Hart bisa membendungnya. Bola rebound tak disia-siakan Gunnarsson dan dia mampu menceploskannya ke dalam gawang.

Yaya Toure menjajal peruntungannya pada menit ke-75. Namun tembakan pemain Pantai Gading itu dari luar kotak penalti tak mengarah ke sasaran.

Pada menit berikutnya, peluang yang didapat David Silva juga tak berbuah gol. Sepakan kaki kirinya dari dalam kotak penalti masih melenceng.

Memasuki menit ke-79, Cardiff berbalik memimpin. Memanfaatkan sepak pojok Whittingham, Campbell yang berdiri di tiang jauh menanduk bola ke dalam gawang. Cardiff 2, City 1.

Setelah tertinggal, City mencoba mengejar. Mereka punya kesempatan lewat sundulan Javi Garcia, tapi bola mengarah ke Marshall.

Tiga menit sebelum waktu normal berakhir, Cardiff menambah keunggulannya menjadi 3-1. Lagi-lagi tendangan penjuru Whittingham ditanduk Campbell dan Hart tak kuasa mencegah gawangnya jebol.

Di injury time, City menipiskan kekalahan mereka. Tandukan Negredo meneruskan umpan Silva membuat skor akhir jadi 3-2 untuk kemenangan Cardiff.

Susunan Pemain
Cardiff City: Marshall, Connolly, Taylor, Caulker, Turner, Whittingham, Medel, Campbell, Kim, Gunnarsson, Bellamy (Cowie 83')

Manchester City: Hart, Zabaleta, Garcia, Lescott, Clichy, Navas (Nasri 55'), Fernandinho (Milner 77'), Toure, Silva, Dzeko (Negredo 69'), Aguero
(mfi/mrp)

Minggu, 25 Agustus 2013

Meski Messi Absen, Neymar Tak Dijamin Jadi Starter

Posted by mcondrolukito blog

AFP/Javier Soriano
Barcelona - Barcelona tidak diperkuat Lionel Messi saat bertandang ke markas Malaga, Minggu (25/8). Muncul anggapan Neymar bakal mengambil alih perannya. Namun, Martino menyanggahnya.

Messi mengalami memar pada otot tendon biseps paha kirinya saat Barca bermain imbang 1-1 dengan Atletico Madrid di laga leg I Piala Super Spanyol. Ia ditarik keluar saat turun minum dan digantikan oleh Cesc Fabregas.

Martino mengatakan kondisi bintang asal Argentina itu tak mengkhawatirkan.

"Sejujurnya saya tidak khawatir tentang Messi karena saya pikir dia baik-baik saja. Kondisinya bagus sejak hari pertama latihan dan dia terus menjaga kebugaran saat libur. Dia datang ke sini dengan kondisi fit dan dia ikut latihan setiap hari," kata Martino seperti dikutip Reuters.

"Apa yang terjadi di lain hari adalah sebuah kebetulan. Saya pikir tidak perlu mengambil risiko di awal-awal musim."

Sementara itu, ada anggapan bahwa Barca akan mengandalkan Neymar guna menutup absennya Messi. Soal ini, Martino menegaskan bahwa pemuda 21 tahun bahkan belum tentu jadi starter. Menurutnya, Neymar masih perlu waktu untuk nyetel.

"Bukan saya yang melontarkan ide bahwa Neymar akan mengambil alih tanggung jawab dan memimpin tim ketika Messi tidak bisa bermain," kata pelatih 50 tahun ini.

"Kami punya Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Cesc Fabregas, Alexis Sanchez, dan Pedro Rodriguez. Masih ada banyak pemain lain jika mengharapkan Neymar secara otomatis ada di susunan starter."

"Tidak ada yang bisa mempersingkat waktu yang kami pikir dibutuhkan Neymar untuk siap jadi starter," ujarnya.

Sabtu, 24 Agustus 2013

Evans Tertawakan Komentar Miring Mourinho tentang MU

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images
Manchester - Manajer Chelsea Jose Mourinho sempat menyebut Manchester United tampil kurang sip meski sukses menjuarai Liga Primer Inggris musim lalu. Bek MU Jonny Evans menanggapinya dengan senyum dan balas melempar komentar.

Musim lalu 'Setan Merah' menjuarai Liga Primer Inggris di musim terakhir SirAlex Ferguson sebagai manajer. MU meraih gelar juara dengan keunggulan 11 poin atas Manchester City yang ada di posisi dua dan 14 poin dari City di posisi tiga.

Namun demikian, Mourinho yang kembali menangani Chelsea untuk periode kedua mulai musim panas ini mengkritik performa MU musim lalu. Ia menilai penampilan MU saat itu kurang meyakinkan.

Mengingat bahwa kedua tim akan berhadapan pada hari Selasa (27/8/2013) dinihari WIB, Evans pun tidak mau terlalu ambil pusing dengan komentar tersebut. Menurutnya itu cuma salah satu cara Mourinho melakukan perang psikologis.

"Itu hanyalah mind games. Mungkin itu caranya untuk menggoyahkan kami. Sebagai pemain Anda tak perlu terlalu memikirkan komentar-komentar seperti itu, cukup ditertawakan saja. Itu akan hilang dua detik kemudian," kata Evans kepada Independent.

Di bawah arahan David Moyes, MU saat ini sedang dalam sorotan mengingat mantan manajer Everton itu masih diragukan kemampuannya dalam menggantikan Ferguson di Old Trafford.

"Memang akan ada sedikit tekanan dan jika ia (Moyes) tidak memulai dengan baik, kalian dari pers mungkin akan menganggunya, tapi musim lalu pun kami kalah di pertandingan pertama dan akhirnya memenangi liga, jadi Anda tak bisa terlalu berlebihan melihat hal seperti itu," ujar Evans santai.

Pemain bertahan berusia 25 tahun itu kemudian mengomentari kembalinya Mourinho ke Stamford Bridge yang mana sudah disambut gegap gempita terkait kesuksesannya di sana pada periode pertama 2004-2007 lalu.

"Semua orang bilang bahwa dengan Chelsea kini memiliki Mourinho lagi, itu akan membawa perbedaan besar buat mereka tapi kita masih harus melihat apakah demikian adanya. Saya yakin dia memang akan memberikan efek tapi mungkin kita harus menunggu satu atau dua bulan sebelum menyadari siapa yang jadi kandidat juara."

"Mourinho pernah sukses di Chelsea ketika ia memberikan para pemainnya kepercayaan diri besar, tapi masih harus dilihat apakah ia bisa memberikan dampak seperti itu lagi," tegasnya.

Kamis, 22 Agustus 2013

Messi: Jumlah Trofi? Saya Akan Menghitungnya Setelah Pensiun

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/David Ramos
Barcelona - Demi menjaga rasa lapar akan kemenangan dan gelar juara, Lionel Messi tak pernah menghitung sukses-sukses sudah diraih. Itu akan dia lakukan beberapa tahun lagi, setelah memasuki masa pensiun.

Demikian diungkapkan Messi dalam wawancaranya dengan Majalah Maxim. Di level klub Messi sudah meraih seluruh trofi yang bisa diraih mulai dari La Liga, Copa Del Rey, Super Copa Spanyol, Liga Champions, Piala SUper Eropa sampai Kejuaraan Dunia Antarklub.

"Saya tak pernah mencoba melihat kembali (trofi) apa yang telah saya raih, saya akan melakukan itu setelah saya pensiun," sahut Messi seperti dikutip dari Marca.

"Anda tidak bisa membuang waktu mengkhawatirkan soal menerima tekel-tekel keras di atas lapangan. Saya memainkan permainan saya sendiri dan biarkan wasit menuntaskan pekerjaannya," lanjut pemain terbaik dunia itu.

Untuk musim ini, Messi kembali menargetkan meraih kejayaan di Spanyol dan Liga Champions. Meski bersama pelatih baru, Messi yakin hal tersebut bisa diwujudkan.

"Kami ingin memenangi titel di Spanyol dan Eropa musim ini. Itu menyedihkan bagaimana Tito Vilanova harus pergi, tapi kini kami punya pelatih baru. Musim baru berarti target baru," tegasnya.

Rabu, 21 Agustus 2013

Setan Merah' Diprediksi Akan Lebih Tangguh daripada Musim Lalu

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/Michael Steele
Manchester - Manchester United dinilai tetap punya kemampuan cukup untuk mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini kendatipun kurang aktif di bursa transfer.

Penilaian itu dilontarkan oleh Peter Schmeichel, mantan kiper 'Setan Merah' periode 1991–1999, setelah menyaksikan MU meraih kemenangan 4-1 atas Swansea City di laga awal Liga Primer Inggris.

Menurut pria Denmark yang juga pernah membela Manchester City tersebut, kendatipun MU sejauh ini baru memboyong bek 20 tahun asal Uruguay Guillermo Varela, materi tim yang tak jauh beda itu musim lalu sudah sukses menjuarai liga dengan selisih mencolok. Skuat itu pun diprediksinya kini sudah kian matang.

"Saya tahu partai pertama itu akan punya pengaruh besar, dan kami datang ke sana dan menang meyakinkan 4-1 dan menjawab banyak keraguan mengenai Manchester United selama tiga bulan terakhir," kata Schmeichel kepada talkSPORT dan dikutip ESPN.

"Man United terlihat amat tangguh. Ada banyak kedalaman dalam konteks kekuatan dan juga pemain muda yang masuk ke skuat."

"Kita saat ini mendengar adanya kemungkinan satu atau dua pemain yang akan datang ke skuat, tapi ini merupakan skuat berisikan pemain yang sudah memenangi liga dengan 11 poin baru tiga bulan lalu jadi kini mereka punya pengalaman dan akan lebih tangguh tahun ini," nilainya.


Selasa, 20 Agustus 2013

Demi Tambah Medali, van Persie Diyakini Akan Terus Unjuk Gig

Posted by mcondrolukito blog


Getty Images/Michael Steele
Manchester - Robin van Persie langsung melanjutkan kesuburannya di Liga Primer musim ini. Menurut manajer Manchester United David Moyes, van Persie akan terus tampil sepeti itu karena berambisi menambah koleksi medali juara.

Musim lalu, dalam musim pertamanya di MU, penyerang asal Belanda itu menjadi topskorer Premier League (26 gol). Kegembiraan Van Persie kian lengkap karena ia juga sekaligus meraih medali juara Liga Primer Inggris pertama buat dirinya.

Satu medali juara van Persie itu sendiri sebenarnya masih kalah dari beberapa rekan satu timnya di 'Setan Merah'. Maka kendatipun pada 6 Agustus lalu ia baru saja berulang tahun ke-30, semangatnya untuk menambah medali juara diyakini tetap berkobar.

"Tempo hari saya bertanya kepada para pemain berapa medali yang sudah mereka raih," kata Moyes di Mirror dan dilansir ESPN.

"Ryan Giggs memiliki 13, beberapa pemain lain pernah meraih lima atau enam dan Robin bilang ia baru punya satu. Jadi menurut saya tantangan untuk Robin adalah berusaha memenangi medali lainnya dan saya pikir ia terpacu untuk melakukannya."

"Ia ingin sukses dan saya sudah amat terkesan dengannya dalam latihan, dan komitmen dan usahanya untuk meningkatkan kemampuan diri. (Istilah) Kelas dunia terkadang dilekatkan dengan terlalu mudah, tetapi saat ini, dari yang saya lihat darinya, sudah pasti namanya masuk ke dalam kategori tersebut," puji Moyes.

Dalam laga pertama MU di Liga Primer Inggris musim ini, van Persie menyumbang dua gol dalam kemenangan 4-1 atas Swansea akhir pekan lalu. Ia kini menjadi topskorer sementara liga bersama rekan setimnya, Danny Welbeck, dan Christian Benteke (Aston Villa).

Senin, 19 Agustus 2013

Menang 7-0, Barca Lebihi Ekspektasi Tata Martino

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/Josep Lago
Barcelona - Barcelona langsung tancap gas di pekan pertama Liga Spanyol setelah menggilas Levante 7-0. Disebut pelatih Gerardo Martino hasil tersebut melebihi ekspektasinya, meski dia yakin Barca bisa lebih baik lagi.

Tanda tanya menaungi penampilan perdana Barcelona di Liga Spanyol terkait pergantian pelatih yang mereka lakukan di musim panas ini. Karena belum punya nama, keputusan manajemen Blaugrana menunjuk Gerardo Martino dipertanyakan.

Namun pria asal Italia itu memberi jawaban memuaskan di atas lapangan karena Barca diberinya kemenangan 7-0. Di Camp Nou, Senin (19/8/2013) dinihari WIB, Barca mencetak enam gol di babak pertama dan satu lainnya di babak kedua. Barca disebut sang pelatih telah melebih ekspektasi.

"Tim ini telah melebihi ekspektasi. Kami bisa bermain lebih intens. Kami bisa saja mempertahankan tekanan selama beberapa menit dan kami juga masih punya alternatif dalam membangun serangan," sahut Martino di resmi Barcelona.

"Konsep yang kami bicarakan pada pemain bukan hal yang baru, tapi semua diaplikasikan di atas lapangan. Kami berhasil lagi melakukannya, mengembangkan permainan direct. Ini sebuah pertanda bagus, tapi ini juga masih permulaan," lanjut dia.

Karena baru satu pertandingan terlewati, Martino tak mau jemawa dengan hasil yang diraih timnya. Dia juga menolak kalau Barcelona dikatakan sudah menemukan bentuk permainan terbaiknya.

"Ini masih terlalu dini untuk membuat analisa komprehensif, karena baru 90 menit terlewati. Untuk melihatnya, kami harus menjalani banyak pertandingan," sambung dia

Sumber: 

Minggu, 18 Agustus 2013

Rooney Mengelak Saat Ditanya soal Spekulasi Masa Depannya di MU

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/Michael Steele
Swansea - Wayne Rooney enggan membahas spekulasi masa depannya di Manchester United. Maka ketika ditanya mengenai hal itu, ia menjawab cuma mau berkomentar tentang tim nasional Inggris.

Musim panas ini kelangsungan masa depan Rooney di Old Trafford terus diselubungi tanda tanya. Spekulasi berhembus kian kencang setelah kubu Chelsea menunjukkan keseriusan untuk merekrutnya.

'Setan Merah' sendiri, melalui David Moyes selaku manajer baru, sejauh ini sudah terus-terusan menegaskan bahwa Rooney tidaklah dijual. Tetapi absennya Rooney dalam serangkaian laga pramusim MU sama sekali tidak membantu menyurutkan rumor.

Pasalnya, kendatipun Moyes menyebut bahwa absennya Rooney itu adalah karena masalah fisik, pemain bersangkutan justru bisa turun bermain 65 menit ketika Inggris menghadapi Skotlandia dalam laga friendlyinternasional tengah pekan lalu.

Setelah ia turun bermain sebagai pemain pengganti untuk MU dalam kemenangan 4-1 atas Swansea pada laga pertama kedua tim di Liga Primer Inggris 2013-14, Rooney pun ditanya mengenai spekulasi tentang masa depannya di klubnya tersebut.

"Aku di sini untuk bicara mengenai Inggris," jawab penyerang berusia 27 tahun itu seperti dikutip Sporting Life.

Melanjutkan pembicaraan, Rooney menyatakan rasa frustrasinya akibat dilanda cedera. Ia pun berharap bisa terus menambah menit bermain guna mengembalikan kebugaran, khususnya agar ia bisa tampil oke buat Inggris di partai-partai kualifikasi Piala Dunia bulan September dan Oktober depan.

"Anda selalu mengharapkan pramusim yang bagus, penting untuk melakukan itu, tapi aku mendapat cedera hamstring dan juga cedera di bahu jadi (pramusim) itu mengecewakan. Namun, aku harus mengatasinya dan aku sudah bekerja keras untuk membuat diriku bugar lagi."

"Aku sudah absen dalam pramusim akibat dua cedera tapi aku bermain beberapa menit (lawan Skotlandia) dan semoga sekarang aku bisa lebih bugar. Aku kurang tajam, tapi semoga itu akan segera kembali lagi dengan tampil di sejumlah pertandingan."

"Menurutku penting diriku bisa bermain. Semoga aku bisa tampil di laga-laga lain dan tentu saja itu akan membuatku lebih baik untuk kualifikasi Piala Dunia yang akan datang," tutur Rooney.

Sabtu, 17 Agustus 2013

Hari Ini Indonesia Lawan Juara Bertahan Chile di Perempatfinal

Posted by mcondrolukito blog

Poznan - Indonesia bertemu lawan tangguh di babak perempatfinal Homeless World Cup 2013. Tim Merah Putih akan berhadapan dengan Chile, yang berpredikat juara bertahan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Indonesia berhasil lolos ke fase trofi untuk memperebutkan gelar juara setelah menempati posisi dua klasemen akhir Grup D. Indonesia pun bersanding dengan tim-tim seperti Chile, Brasil, Portugal, Meksiko, Bosnia Herzegovina, Rusia, dan Rumania.

Undian pun dilakukan untuk menentukan tim-tim mana saja yang akan berhadapan. Di partai pertama, Brasil akan melawan Portugal, diikuti laga Meksiko vs Bosnia, Chile vs Indonesia, dan Rusia vs Rumania. Laga Chile vs Indonesia akan dilangsungkan pada Sabtu (17/8/2013) mulai pukul 20.20 WIB.

Chile sendiri mencatatkan hasil bagus dalam tiga tahun terakhir penyelenggaraan turnamen ini. Pada tahun 2010 mereka menempati urutan tiga. Sempat tak masuk empat besar di tahun berikutnya, mereka sukses merengkuh trofi juara pada tahun 2012 lalu.

Ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi tim Indonesia yang bertekad meraih hasil lebih baik dari tahun lalu. Tahun lalu di Meksiko, Indonesia menorehkan pencapaian terbaiknya dengan menduduki urutan empat, di belakang Chile, Meksiko, dan Brasil.

Jumat, 16 Agustus 2013

'MU Tetap Kuat Meski Manajer Berganti'

Posted by mcondrolukito blog

The FA via Getty Images/Steve Bardens
Swansea - Premier League akan dimulai akhir pekan ini dan Swansea mendapatkan jatah menjamu Manchester United. Ada pendapat menyatakan perubahan manajer membuat MU melemah, namun Swansea tak sepakat.

Kedua tim akan berhadapan di Liberty Stadium pada Sabtu (17/8/2013) besok. Melawan juara bertahan, The Swans pun memperkirakan laga tak akan berjalan mudah.

Perjalanan 'Setan Merah' di pramusim sebenarnya berlangsung tak mulus, kalah tiga kali, seri dua kali, dan hanya menang dua kali. Namun pekan lalu mereka berhasil meraih trofi Community Shield dengan menaklukkan Wigan Athletic dengan skor 2-0.

Meski menang di partai resmi perdananya, MU tetap diselimuti keraguan. Tim asuhan David Moyes dinilai belum tampil mumpuni dan hasil tersebut diraih melawan klub yang levelnya jauh di bawah.

"Orang-orang bertanya apakah ini saat yang tepat untuk melawan Manchester United, Anda harus ingat bahwa mereka adalah juara bertahan dan memenangi liga dengan keunggulan 11 poin musim lalu," kata gelandang Swansea, Leon Britton, seperti dikutip Soccerway.

"Ya, memang mereka telah berganti manajer, tapi skuat mereka tidaklah banyak berubah. Kami tidak bisa meminta pertandingan yang lebih berat lagi."

"Semua mata tertuju ke Manchester United untuk melihat bagaimana mereka memulai musim di bawah manajer baru. Ini adalah era baru."

"Anda melihat apa yang David Moyes lakukan di Everton selama 10 tahun terakhir. Dia memang tidak mendapatkan dana yang besar, tapi mereka selalu mengakhiri musim di posisi yang sangat tinggi bersamanya," kata pemain 30 tahun ini.

Sebagai catatan, Swansea melalui pramusimnya dengan rekor sempurna, tak terkalahkan di enam pertandingan. Selain itu, mereka juga lolos ke babak playoff Liga Europa setelah menang agregat 4-0 atas tim Swedia, Malmo FF.

Kamis, 15 Agustus 2013

'Jika Bale 100 Juta Euro, Messi Tidak Ternilai Harganya'

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/Stanley Chou
Barcelona - Jordi Alba diberikan pertanyaan seputar harga Gareth Bale dan diminta membandingkannya dengan harga Lionel Messi. Apa jawabannya?

Bale jadi perbincangan hangat setelah Real Madrid disebut-sebut siap mengeluarkan uang 100 juta euro untuk membelinya. Kendati rumor itu kini mulai mereda, harga fantastis itu tetap saja jadi bahan perbincangan.

Tidak sedikit pula yang mencibir harga yang ditawarkan Madrid. Manajer Arsenal Arsene Wenger menyebutnya sebagai sebuah lelucon. Sementara manajer timnas Republk Irlandia Giovanni Trapattoni mengatakan tak ada pemain yang layak dihargai sedemikian mahal.

Dalam wawancaranya dengan Marca, Alba pun diberikan pertanyaan demikian: "Jika Bale dihargai 100 juta euro, berapa harga Messi kira-kira?"

Dengan enteng, Alba pun menjawab, "Kita sedang membicarakan pemain terbaik di dunia. Bagi kami, dia tidak ternilai harganya."

Dalam wawancara yang sama, Alba juga mengaku tidak akan puas jika Barca hanya menjadi juara La Liga musim depan.

"Kami ingin memenangi segalanya -- liga, Copa del Rey, Liga Champions dan Piala Super Spanyol," tegas bek kiri bernomor punggung 18 ini.

Rabu, 14 Agustus 2013

Barca Tatap Musim Baru Usai Jalani Pramusim Terproduktifnya dalam 10 Tahun

Posted by mcondrolukito blog

Getty Images/David Ramos
Barcelona - Akhir pekan ini Barcelona akan memulai usahanya mempertahankan gelar juara La Liga Primera. Barca menjalani langkah pertamanya itu usai tampil produktif dalam pramusim.

Total ada enam laga pramusim yang telah dijalani oleh Barca. Dari enam pertandingan tersebut, klub Catalan itu berhasil mengemas 27 gol, alias rata-rata mencetak 4,5 gol per pertandingan.

Disebut situs resmi Barca, jumlah rerata tersebut merupakan hasil terbaik yang diraih klub itu dalam kurun waktu satu dekade terakhir. Artinya inilah pramusim terbaik Barca, untuk urusan produktivitas, dalam periode 10 tahun ke belakang.

Rata-rata 4,5 gol per pertandingan itu melewati jumlah tertinggi sebelumnya dalam periode 10 tahun terakhir, yakni pada 2008/09 ketika Barca mengemas 26 gol dalam enam pertandingan yang saat itu turut melibatkan Tottenham Hotspur dan Manchester City.

Mengingat Barca mengawali aktivitas pramusimnya kali ini tanpa bisa bikin gol dan kalah 0-2 dari Bayern Munich, catatan 4,5 gol per partai cukup bisa menambah kepercayaan diri. Ini sekaligus dapat membangkitkan optimisme Barca mengingat mulai musim ini mereka akan ditangani oleh pelatih baru, Gerardo Martino.

Dari 27 gol Barca dalam laga pramusimnya kali ini, lima di antaranya dibuat oleh si pemain andalan, Lionel Messi. Lima gol itu membuatnya jadi topskorer Barca di ajang pramusim. Sedangkan di posisi kedua ada Pedro Rodriguez dengan total empat gol.

Selasa, 13 Agustus 2013

Hajar India 9-2, Indonesia Juara Grup G

Posted by mcondrolukito blog

Poznan - Indonesia kembali meraih kemenangan besar di ajang Homeless World Cup 2013. Pada pertandingan terakhirnya di Grup G, Indonesia menggilas India 9-2 dan berhak atas status juara grup.

Digelar di Poznan, Polandia, Selasa (13/8/2013) malam WIB, laga Indonesia dengan India sempat terancam ditunda lantara hujan es yang terjadi di venue pertandingan. Namun karena cuaca membaik, laga kemudian tetap digelar.

Indonesia langsung unggul 2-0 di awal laga, meski India kemudian berhasil memperkecil ketinggalan. Sebelum babak pertama tuntas, Indonesia berhasil menambah dua gol lagi. Akhir paruh pertama laga ini adalah 4-1 untuk Indonesia.

Di babak kedua gol demi gol terus dilesakkan pemain Indonesia dengan total ada lima gol tambaan tercipta. Sementara India berhasil melesakkan satu gol lagi ke gawang Indonesia. Skor akhir pertandingan ini adalah 9-2 untuk kemenangan Indonesia.

Ini menjadi kemenangan ketiga Indonesia dari empat laga yang sudah dijalani, dengan satu lainnya berakhir dengan kekalahan adu penalti atas Argentina. Tambahan tiga poin dari laga pamungkas fase grup ini memastikan Indonesia keluar sebagai juara grup dengan poin 10. 

Posisi kedua untuk sementara diduduki Argentina dengan poin lima, namun Argentina masih menyisakan satu pertandingan lagi. Sementara dengan poin tiga Skotlandia bertengger di posisi ketiga.

Turnamen street soccer ini memakai format pertandingan 2 X 7 menit. Jumlah pemain di lapangan adalah empat (termasuk penjaga gawang) per tim -- plus cadangan 4 pemain. Luas lapangan adalah 22 meter x 16 meter.

Tak seperti kompetisi pada umumnya, Homeless World Cup 2013 punya regulasi berbeda soal perolehan poin. Kemenangan di waktu normal diganjar tiga poin, sedangkan kemenangan dengan penalti dinilai dua. Kekalahan lewat penalti pun mendapatkan poin satu. Adapun kekalahan di masa normal, tidak dapat nilai

Sumber: http://sport.detik.com/sepakbola/read/2013/08/13/194147/2328912/76/hajar-india-9-2-indonesia-juara-grup-g?b99220270

Senin, 12 Agustus 2013

Butet Hat-trick Juara Dunia, Hendra Dua Kali

Posted by mcondrolukito blog

detiksport/Rengga Sancaya
Guangzhou - Liliyana Natsir menjadi pemain Indonesia pertama yang pernah menyandang predikat juara dunia sebanyak tiga kali. Hendra Setiawan juga menyamai prestasi pendahulunya sebanyak dua kali.

Butet -- sapaan Liliyana -- untuk ketiga kalinya menyandang predikat juara dunia setelah memenangi nomor ganda campuran di BWF World Championship2013 di Guangzhou, China.

Berpasangan dengan Tontowi Ahmad, mereka di final menaklukkan unggulan teratas Xu Chen/Ma Jin, Minggu (11/8/2013), dengan skor 21-13 16-21 22-20.

Ini adalah kali ketiga pemain asal Manado, Sulawesi Utara, itu memenangi Kejuaraan Dunia. Sebelumnya ia mengukir prestasi serupa di tahun 2005 dan 2007, kala berpasangan dengan Nova Widianto.

Butet pun menjadi pemain ke-13 yang pernah menjadi juara dunia minimal tiga kali -- dan satu-satunya dari Indonesia. Khusus di nomor ganda campuran, ia mengikuti jejak legenda Korea Selatan, Park Joo Bong, yang pernah tiga kali meraihnya.

Khusus bersama Tontowi alias Owi, kemenangan di Guangzhou ini merupakan gelar keempat mereka di tahun ini. Sebelumnya mereka menjadi juara di All England, India Open, dan Singapura Terbuka. Owi/Butet juga tercatat sebagai juara All England di dua edisi terakhir (2012, 2013).

Sementara itu Hendra Setiawan menambahkan koleksi gelar juara dunianya menjadi dua, setelah meraihnya di tahun 2007 bersama Markis Kido. Bersama Kido pula pria kelahiran Pemalang, Jawa Tengah, 25 Agustus 1984, itu mempersembahkan medali emas untuk Indonesia di Olimpiade 2008.

Hendra juga kini tercatat sebagai pemain Indonesia keempat yang pernah empat kali menyandang status sebagai juara dunia. Tiga nama sebelumnya adalah spesialis ganda, yaitu Christian Hadinata, Ricky Subagja, dan Nova Widianto.

Bersama Ahsan, Hendra telah mengumpulkan empat titel juara di tahun 2013 ini setelah Malaysia Terbuka, Indonesia Terbuka, dan Singapura Terbuka

Minggu, 11 Agustus 2013

Bekuk Cai Yun/Fu Haifeng, Ahsan/Hendra Tunggu Lawan di Final

Posted by mcondrolukito blog

www.badmintonindonesia.org
Guangzhou - Partai final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 berhasil dipijak oleh pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan usai menyisihkan Cai Yun/Fu Haifeng dari China.

Dalam pertandingan babak semifinal di Tianhe Indoor Stadium, Sabtu (10/8/2013), Ahsan/Hendra yang merupakan unggulan enam memetik kemenangan 21-19 21-17 atas Cai/Fu.

Di set pertama permainan langsung berjalan sengit. Ahsan/Hendra dan Cai/Fu silih berganti mengoleksi angka di awal set ini.

Cai/Fu, pasangan unggulan delapan, sempat menjauhkan diri dalam kedudukan 11-7. Namun, Ahsan/Hendra kemudian berhasil menyamakan kedudukan di 17-17. Ini menjadi titik balik kebangkitan Ahsan/Hendra di set pertama.

Pada set kedua, Cai/Fu dan Ahsan/Hendra sempat bersaing cukup ketat sampai kedudukan 7-7. Tetapi setelah itu Ahsan/Hendra terus melaju tanpa teredam dan menutup permainan dalam 34 menit.

Hasil itu membuat Ahsan/Hendra sampai ke partai puncak ganda putra. Kini mereka akan berhadapan dengan Mathias Boe/Carsten Mogensen atau Kim Ki Jung Kim/Kim Sa Rang.

Indonesia masih berkesempatan memiliki satu pasang wakil lain di final Kejuaraan Dunia. Selain Ahsan/Hendra, hari ini masih ada Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang bertarung di ganda campuran.

Sabtu, 10 Agustus 2013

Ahsan/Hendra Menang, Pia/Rizki Tersingkir

Posted by mcondrolukito blog

Guanzhou - Dua ganda Indonesia dapat hasil berbeda di babak perempatfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan meraih kemenangan sementara Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradipta tumbang.

Dalam laga yang tuntas digelar Jumat (9/8/2013) di Guangzhou, Ahsan/Hendra meraih kemenangan dua set langsung saat berhadapan dengan Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin dengan kedudukan 21-14 dan 21-18. 

Ditempatkan sebagai unggulan keenam, Ahsan/Hendra akan menghadapi pebulutangkis tuan rumah, Cai Yun/Fu Haifeng pada semifinal. Di pertandingan sebelumnya duo China unggulan delapan itu mendepak duo Jepang Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa dengan 21-13 dan 22-20.

Sayangnya sukses yang diraih Ahsan/Hendra gagal diikuti oleh ganda putri, Pia/Rizki yang takluk saat berhadapan dengan duo Korea Selatan Eom Hye Won/Jang Ye Na. Dalam tempo 47 menit Pia/Rizki kalah dengan kedudukan 20-22 dan 15-22.

Sumber: http://sport.detik.com/read/2013/08/09/172833/2326254/79/ahsan-hendra-menang-pia-rizki-tersingkir?s99220269

Jumat, 09 Agustus 2013

Indonesia Tempatkan 6 Wakilnya ke Perempatfina

Posted by mcondrolukito blog

Guangzhou - Kecuali di nomor tunggal putri, Indonesia meloloskan enam wakilnya dari empat nomor lain, ke babak perempatfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013.

Yang paling akhir memperoleh tiket ke babak delapan besar tersebut adalahAngga Pratama/Ryan Agung Saputro. Pasangan ganda putra ini berhasil mengalahkan unggulan ketujuh dari China, Liu Xiaolong/Qiu Zihan, dengan 21-19 21-15.

Angga/Ryan mengikuti jejak Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan, yang lebih dulu melewati rintangannya di babak ketiga hari ini, Kamis (8/8/2013), di Tianghe Indoor Stadium, Guangzhou, China. Ahsan/Hendra lolos setelah mengalahkan rekan senegaranya, Markis Kido/Alvent Yulianto, dengan 21-19 21-17.

Di babak perempatfinal besok, Ahsan/Hendra yang merupakan unggulan keenam, akan berhadapan dengan ganda putra Taiwan unggulan ke-13, Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin. Sedangkan Angga/Ryan bertemu unggulan ketiga dari Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.

Di nomor ganda campuran Indonesia juga meloloskan dua wakilnya. Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir berhasil mengatasi perlawanan alot Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah (Hong Kong), dengan kemenangan 21-23 21-15 21-14. Begitu pula dengan Muhammad Rijal/Debby Susanto yang tak kesulitan menaklukkan Chen Hung Ling/Cheng Wen Hsin (Taiwan) dengan 21-13 21-1.

Dari tunggal putra, Tommy Sugiarto masih bertahan setelah memenangi pertandingan ketiganya. Usai mengatasi Marc Zwiebler, besok ia akan menemui lawan tangguh di babak perempatfinal, yaitu pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei.

Sementara itu pasangan Pia Zebadiah Bernadeth/Rizki Amelia Pradiptamewakili Indonesia di nomor ganda putri. Mereka lolos setelah mengalahkan pasangan Thailand, Narissapat Lam/Saralee Thoungthongkam, dengan 17-21 21-16 21-11. berikutnya mereka akan menjajal unggulan kedelapan dari Korea, Eom Hye Won/Jang Ye Na.

Sumber: http://sport.detik.com/read/2013/08/08/202420/2326014/79/indonesia-tempatkan-6-wakilnya-ke-perempatfinal?s99220269

Kamis, 08 Agustus 2013

Tiga Ganda Putra, Pia/Rizky, Serta Linda Weni Lolos

Posted by mcondrolukito blog

AFP/Ben Stansall
Jakarta - Tiga wakil ganda putra Indonesia melaju hingga babak ketiga Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013. Sementara itu, Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta dan Linda Weni Fanetri juga lolos.

Pada pertandingan yang berlangsung di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, Rabu (7/8/2013), pasangan ganda putra andalan Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, berhasil mengalahkan Ronel Estanislao/Paul Jefferson Vivas dua set langsung 21-9 dan 21-12.

Angga Pratama/Rian Agung Saputro yang menjadi unggulan ke-10 juga sukses menang dua set langsung atas Marcus Ellis/Paul Van Rietvelde dengan skor 21-11 dan 21-8

Langkah itu diikuti oleh Markis Kido/Alvent Yulianto Chandra yang harus memastikan tiket ke babak selanjutnya lewat pertarungan tiga set. Mereka menang 21-15, 13-21, serta 21-17.

Sementara itu di nomor tunggal putri, Linda Weni sukses menundukkan Beatriz Solares dengan skor 21-11 atau 21-11. Bellaetrix Manuputty harus kandas di babak kedua setlah kalah 12-21 dan 8-21 dari Wang Yi Han.

Pia Zebadiah/Rizki Amelia melaju setelah menundukan Amelia Alicia Anscelly/Soong Fie Cho 21-14 dan 21-19. Satu lagi wakil Indonesa di nomor gabda putri, Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah gagal melaju setelah kalah dari Rie Eto/Yu Wakita dalam laga yang berlangsung tiga set dengan skor 21-17, 19-21, dan 19-21.

Rabu, 07 Agustus 2013

Tontowi/Liliyana Optimistis Jadi Juara Dunia

Posted by mcondrolukito blog

AFP/Ben Stansall
Guangzhou - Pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sudah menjejak ke babak perdelapanfinal Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013. Mereka pun optimistis bisa menjadi juara dunia.

Saat melakoni babak kedua Kejuaraan Dunia di Tianhe Indoor Stadium, Selasa (6/8/2013), Tontowi/Lilyana menang cepat atas pasangan campuran Malaysia, Ong Jian Guo/Lim Yin Loo. Dalam dua set pertandingan yang berlangsung selama 34 menit, Tontowi/Liliyana menang 21-14 dan 21-11.

Pada babak 32 besar, Tontowi/Lilyana akan berhadapan dengan pasangan Hong Kong yang mengalahkan Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati, Lee Chun Hei/Chau Hoi Wah.

Liliyana yang sudah pernah dua kali meraih gelar juara dunia pada tahun 2005 dan 2007 saat masih berpasangan dengan Nova Widianto, lantas mengungkapkan keinginan untuk mengulang prestasi yang sama.

Apalagi, Liliyana saat ini tengah tampil bagus bersama Tontowi. Mereka berhasil menjadi juara All England di dua edisi terakhir. Selain itu, Tontowi/Liliyana juga berhasil memenangi turnamen Super Series tahun ini di India dan Singapura.

"Pasti optimistis untuk juara. Selain menang di All England dua tahun berturut-turut, prestasi kami juga cukup stabil dengan menjuarai gelar superseries lainnya di India dan Singapura. Di All England kami menang dari peraih emas Olimpiade London 2012, di Piala Sudirman kami mengalahkan peraih medali perak Olimpiade London 2012," kata Liliyana di situs resmi PP PBSI.

Menimpali Liliyana, Tontowi pun juga meninginkan prestasi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan edisi Kejuaraan Dunia Bulutangkis tahun 2011.

"Ini adalah kejuaraan dunia kedua saya bersama Liliyana, semoga hasil di sini lebih baik dari tahun 2011 lalu, kami terhenti di semifinal," kata Tontowi.

Selasa, 06 Agustus 2013

Tommy dan Hayom Lolos ke Babak Kedua, Sony Tersingkir

Posted by mcondrolukito blog

Tommy Sugiarto (www.badmintonindonesia.org)
Guangzhou - Tommy Sugiarto dan Dionysius Hayom Rumbaka sukses melewati babak pertama Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013. Tunggal putra Indonesia lainnya, Sony Dwi Kuncoro, langsung tersingkir.

Tommy menghadapi Hans-Kristian Vittinghus pada pertandingan di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, Senin (5/8/2013). Dia harus bertanding rubber-gameuntuk bisa mengalahkan pemain Denmark tersebut.

Kalah di game kedua, Tommy akhirnya menyisihkan Vittinghus dengan skor 21-18, 15-21, dan 21-17 dalam waktu 69 menit.

Lawan yang akan dihadapi Tommy di babak kedua adalah Hsu Jen Hao. Hsu, pemain Taiwan, lolos usai mengalahkan Simon Santoso.

Hayom mengatasi perlawanan pemain Israel, Misha Zilberman, di babak pertama. Dia menang dua game langsung dengan skor 21-15 dan 23-21.

Di babak kedua, Hayom akan melawan pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei. Chong Wei lebih dulu lolos setelah menyingkirkan Scott Evans 21-14, 21-15.

Sementara itu, Sony tak mampu mengikuti jejak Tommy dan Hayom. Dia menyerah di tangan tunggal putra Singapura, Zi Liang Derek Wong, dengan skor 22-24, 16-21.

Senin, 05 Agustus 2013

Ferdinand Pertimbangkan Jadi Manajer Setelah Pensiun

Posted by mcondrolukito blog

Matthew Peters/Man Utd via Getty Images
Manchester - Tidak bisa dipungkiri bek Manchester United Rio Ferdinand semakin dekat dengan akhir kariernya. Setelah pensiun nanti, Ferdinand mengaku akan mempertimbangkan jadi manajer.

Mantan pemain timnas Inggris itu akan berusia 35 tahun, umur yang sudah uzur bagi seorang pesepakbola. Selama kariernya, Ferdinand telah meraih enam titel juara liga, satu trofi Liga Champions dan enam kali masuk dalam skuat terbaik di Premier League dalam seragam MU.

Ferdinand mengungkapkan akan mengambil kurus kepelatihan pada tahun ini. Ia ingin menjadi seorang manajer apabila diberi kesempatan.

"Aku ingin memberi diriku opsi menjadi seorang manajer. Sehingga jika sesorang menawarkan aku sebuah pekerjaan, aku punya kemampuan untuk melakukannya," kata Ferdinand dalam peluncuran buku Rio: My Decade As A Red.

"Aku masih belum tahu apakah aku ingin melakukannya apakah aku akan bagus pada pekerjaan itu. Tapi aku berpikir ada sesuatu yang bisa aku lakukan untuk memberi manfaat kepada sepakbola."

"Aku mulai mengambil kursus kepelatihan tiga tahun lalu tapi aku bermasalah dengan punggungku sehingga aku tidak dapat melanjutkannya. Aku akan mulai lagi pada tahun ini sehingga mudah-mudahan ketika aku pensiun nanti aku akan memiliki sertifikat kepelatihan."

"Apakah akan melatih di tim muda MU, tim U-21 atau seseorang lainnya, aku belum tahu," sahut Ferdinand. Demikian diwartakan Sky Sports

Minggu, 04 Agustus 2013

Memburu Predikat Juara Dunia ke China

Posted by mcondrolukito blog

Jakarta - Hari Kamis (1/8) ini para pemain Indonesia bertolak menuju China untuk mengikuti Kejuaraan Dunia di kota Guangzhou. Adakah dari mereka yang pulang dengan predikat juara dunia?

Faktanya, sudah tiga kali berturut-turut (2009, 2010, 2011) tidak ada pemain Indonesia yang menjadi world champion dari turnamen tersebut. Markis Kido/Hendra Setiawan dan Nova Widiyanto/Liliyana Natsir adalah yang terakhir menyandang status tersebut setelah memenangi World Championship di tahun 2007.

Akan tetapi, paceklik gelar para pebulutangkis Indonesia memang tak cuma di kejuaraan tersebut. Semua orang sudah tahun, secara umum menang terjadi penurunan prestasi dalam satu dasawarsa terakhir -- plus begitu digjayanya China di cabang olahraga yang satu ini.

Ketika Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) berganti pengurus pada September lalu, ada secercah sinar baru yang diyakini bisa mengarahkan pada kebangitan perbulutangkisan di tanah air. Ketua Umum Gita Wirjawan melibatkan lebih banyak mantan pemain berprestasi dalam kepengurusannya, dan sejauh ini -- harus diakui -- ada proses yang menjanjikan.

Sepanjang tahun 2013 ini, misalnya, ada enam gelar Superseries yang berhasil dimenangi pemain-pemain Indonesia. Belum banyak tentu saja, tapi dibandingkan tahun lalu ada peningkatan. Tahun lalu dalam periode yang sama (sampai pertengahan tahun), hanya empat titel Superseries dimenangi anak-anak "Merah Putih", dua di antaranya melalui Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (di All England dan India Open).

Di tahun ini Indonesia juga dapat tambahan delapan gelar juara di level Grand Prix Gold, antara lain atas nama Angga Pratama/Ryan Agung Saputra, Irfan Fadhilah/Weni Anggraini, dan Alamsyah Yunus.

Menghadapi Kejuaraan Dunia tahun ini yang akan dihelat 5-11 Agustus, sebanyak 28 pemain siap diturunkan. Pelatnas Cipayung menggeber latihan serius selama satu bulan, selepas Singapura Terbuka. Latihan diadakan pagi dan sore di TianHe Indoor Gymnasium.

Dalam sesi latihan Senin (29/7) pagi yang disaksikan detiksport, pemain tunggal putra, Simon Santoso, Dionysius Hayom Rumbaka, dan juga Tommy Sugiarto, melakukan simulasi game 1 lawan 2 saat menjalani satu sesi latihan pagi. Sedangkan Sony Dwi Kuncoro tampak serius melakoni game melawan atlet pelatnas lainnya.

Sementara itu, pasangan ganda camputan Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad, juga melakukan latihan game simulasi. Khusus untuk Owi -- sapaan akrab Tontowi --, saat melakoni latihan pagi itu dia juga menambah porsi latihan jump smash.

Di kelompok tunggal putri, Adriyanti Firdasari, Lindaweni Fanetri, Aprilia Yuswandari, dan Bellaetrix Manuputty, mendapatkan instruksi detil dari pelatih kepala tunggal putri, Liang Chiu Sia, dalam latihan, Selasa (30/7) pagi. Staf pelatih tunggal putri, Sarwendah, juga tampak memberikan arahan dan contoh saat membimbing Aprila.

"Persiapan sudah seratus persen. Saat ini tinggal mempersiapkan sisi psikologi, analisis game lawan, dan kalau boleh di bilang persiapan saat ini sudah mencapai tahap yang sempurna," ungkap Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat (PP) PBSI, Rexy Mainaky, kepada detikSport.

Persiapan intensif yang dilakukan PBSi itu tak lepas dari ambisi untuk membawa pulang kembali titel juara dunia yang sudah lima edisi lepas dari genggaman pebulutangkis tanah air.

PBSI menargetkan Indonesia bisa membawa pulang paling tidak satu gelar dalam kejuaraan yang sejak tahun 2009 berubah format menjadi kejuaraan tahunan itu.

Nomor ganda campuran masih akan menjadi andalan utama. Pasangan juara All England dua kali berturut-turut, Owi/Butet, menjadi sandaran utama untuk meraih prestasi.

Selain itu, pasangan ganda putra juara Indonesia Terbuka tahun ini, Muhammad Ahsan/Hendra Setyawan, juga punya kans untuk tampil bagus di China.

"Dengan adanya Ahsan/Hendra, maka beban kami di nomor ganda campuran agak sedikit berkurang," ungkap Butet -- panggilan Lilyana Natsir --, di sela-sela buka bersama PBSI di kawasan Senayan, Senin (29/7).

Tak Kehilangan Prestise

Mulai tahun 2009, Kejuaraan Dunia (World Championship) berubah menjadi ajang tahunan. Dengan begitu, turnamen ini pun menjadi seperti ajang turnamen-turnamen lainnya seperti Superseries dan GP Gold yang dihelat tiap tahun. Angapan bahwa kejuaraan dunia ini mulai dianggap sebagai turnamen biasa pun lantas mengapung.

Meski demikian, pelatih kepala tunggal putra Indonesia, Joko Suprianto, menegaskan bahwa menjadi kejuaraan dunia tetaplah mempunyai prestise tersendiri.

"Semua pebulutangkis pasti mempunyai impian untuk menobatkan diri menjadi juara dunia. Target mereka pasti bukan cuma ingin menjadi juara All England atau Indonesia Open," tutur Joko.

"Dan jika pebulutangkis Indonesia ingin menjadi penakluk naga (China—Red), inilah saatnya," tambah mantan pemain tunggal putra Indonesia yang pernah menyandang titel juara dunia di tahun 1993 itu.

Tagih Janji Pemain

Sejumlah perubahan terjadi di plelatnas Cipayung seiring dengan pergantian pengurus PBSI ke tangan Gita Wirjawan. Komposisi pelatih pelatnas dan juga kontrak pribadi para atlet dengan perusahaan apparel adalah beberapa contohnya.

Kontrak pribadi dengan para perusahaan penyedia peralatan olahraga itu, kocek para pebulutangkis pun menjadi semakin tebal.

Dengan adanya fasilitas kelas satu, dan nilai kontrak yang tak sedikit itu para pebulutangkis Indonesia pun dituntut untuk bisa meningkatkan prestasi.

Untuk melecut semangat atlet agar bisa lebih berprestasi, beberapa waktu lalu Rexy mengumumkan bahwa ada beberapa pemain yang mendapatkan 'lampu kuning, seperti Adriyanti Firdasari dan Simon Santoso.

"Memang perlu adanya shock teraphy. Saya tidak hanya terpaku pada Firdasari dan Simon, tapi semua pemain. Saya memang harus menagih, bahwa sekarang mereka punya kesempatan ini sudah tidak ada lagi alasan." kata Rexy.

"Semua persiapan sudah terarah, dan pemeriksaan dari dokter tidak ada masalah. Jadi, tinggal tunjukkan saja," tambahnya.

Berbeda dengan Rexy, Gita terkesan lebih toleran. Ia tetap memberi waktu sejumlah pemain tertentu untuk bisa memenangi turnamen lebih sering.

"Kalau menagih prestasi ke pemain seperti Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, atau Ahsan dan Hendra Setiawan, itu boleh. Tapi, belum waktunya kepada pemain lain," kata Gita dalam acara buka bersama PBSI hari Selasa (30/7) lalu.

"Tommy, Lindaweni atau yang lain belum. Saat ini, mereka masih membutuhkan konsistensi penampilan. Suatu saat ada waktunya untuk kami menagih prestasi kepada mereka," tambahnya.