Posted by mcondrolukito blog
Ilustrasi
Apakah menggunakan open source (Linux) berarti lebih aman dari virus ketimbang proprietary (Windows) yang sudah begitu populer?
Jawaban : [Vaksincom]
Saat ini, pengguna Linux lebih aman daripada pengguna Windows karena virus di Windows jauh lebih banyak daripada virus Linux yang masih sangat sedikit.
Tetapi kalau boleh kami memberikan sedikit gambaran mengeai prinsip dasar sekuriti. Pada dasarnya semua software buatan manusia itu membawa sifat penciptanya (manusia) yaitu TIDAK SEMPURNA dan selalu memiliki kelmahan, ini yang disebut celah keamanan (vulnerability) dan celah keanaman ini yang akan dapat dimanfaatkan oleh kode jahat untuk mengekploitasi OS.
Sampai hari ini tidak ada satupun OS yang tidak memiliki celah keamanan dan setiap hari selalu ditemukan celah keamanan baru, jadi sebenarnya statement yang lebih tepat menggambarkan masalah ini adalah 'pertanyaannya bukanlah aplikasi yang aman dari virus teteapi apakah para kriminal termotivasi untuk mengekploitasi aplikasi tersebut'.
Sebaga referensi, kamu bisa melihat 3 link dibawah ini :
1. Mac yang pada awalnya tidak mendapatkan serangan virus, namun karena popularitas mencapai jumlah pengguna yang signifikan sehingga menyebabkan pembuat virus mulai mengincaar Mac dan Apple mau tidak mau mencabut klaimnya bahwa Mac tidak bisa terinfeksi virus PC. Do Macs Get Viruses? Appple Removes Boast That OS X 'Doesnt't Get PC Viruses'
2. Selain tentang virus Flashback yang menginfeksi 10% populasi Mac dan OS Android yang notabene merupakan OS Open Source malah mengalami perkembangan malware (malicious softwar) jahat 300%, jauh lebih tinggi dari malware Windows. Meski secara jumlah masih jauh lebih sedikit dari malware Windows. Q2 2012: Flashback infects 10% of Macs, Android malware up 300%
3. Artikel tentang mitos bahwa linux kebal terhadap virus. Myth Busting: Is Linux Immune to Viruses?
Sumber:
http://inet.detik.com/read/2012/08/15/101710/1991855/1440/mana-lebih-aman-linux-windows-atau-os-x?id771108bcj
Posted by mclukito
agan senang membersihkan daki/bolot di dalam pusar? Lebih baik STOP mulai sekarang!!
Pusar adalah suatu lubang tertutup yang berada di atas perut, ketika kita didalam perut ibu (janin) fungsi Pusar adalah tempat masuknya zat makanan yang berasal dari tubuh ibu, ketika bayi telah keluar dari perut ibu (melahirkan) maka dokter/bidan bahkan dukun sekalipun tidak akan lupa untuk memotong tali pusar yang menghubungkan sang bayi dengan plasenta ibunya karena kini sang bayi tidak memerlukan lagi asupan zat makanan dari sang ibu tapi kini sang bayi harus memasukan makanan melalui mulutnya.
Nah, karena pusar dulunya adalah bekas (eks) tempat memasukan zat makanan kepada tubuh kita maka sudah pasti pusar tersebut tembus kedalam perut kita, dan ternyata pusar adalah kulit luar tertipis yang berada dalam tubuh kita.
Karena dibelakang pusar kita adalah perut, maka pusar perlu pertahanan agar kulitnya yang sangat tipis ini tidak mudah bocor atau terkena serangan bakteri/virus yang berbahaya.
Tanpa kita ketahui, setiap hari ada sel mati yang mengandung keratin gugur dari permukaan kulit dan minyak yang keluar, semua bercampur bersama kotoran, maka jadilah daki.
Daki yang berada dalam pusar pun memiliki daki yang berasa dari proses yang sama, dan itu normal, makanya apabila kita mandi dan membersihkan daki di dalam pusar, maka daki tersebut tidak lama kemudian akan muncul kembali.
Kalau Anda sering melakukan pembersihan daki di dalam pusar, saya sarankan untuk berhenti mulai sekarang, karena daki itulah benteng utama dari pusar.
Apabila kita membersihkan daki di dalam pusar dan terjadi lecet pada kulit pusar tersebut maka bakteri/virus jahat yang sudah menunggu di luar akan langsung masuk kedalam perut kita, sudah tidak ada pertahanan karena daki pusar tersebut telah habis kita bersihkan.
Maka akibat dari lecet tersebut maka lama-kelamaan akan membesar dan membengkak, yang paling saya takutkan adalah terjadinya kanker di sekitar pusar. Namun itu perlu pemeriksaan medis terlebih dahulu.
Anda sudah berhenti kan membersihkan daki/bolot di dalam pusar?
Sumber: http://livebeta.kaskus.co.id/thread/000000000000000016182005/bahaya-membersihkan-daki-di-dalam-pusar