Sabtu, 15 Juni 2013

Dukungan Papa Bikin Tommy Mantap Fisik dan Mental

Posted by mcondrolukito blog

detikSport/Amalia Dwi Septi
Jakarta - Tommy Sugiarto sukses melenggang ke semifinal Indonesia Super Series 2013. Di balik keberhasilannya itu, Tommy mengaku mendapatkan dukungan dari sang papa, Icuk Sugiarto baik psikis maupun fisik di tiap pertandingan.

Bertanding di Istora Senayan, Jumat (14/6/2013), Tommy dipaksa kerja keras saat melawan wakil India, Rajah Menuri Venkata Gurusaidutt. Sempat kalah di gim pertama, Tommy mampu memenangi dua gim berikutnya dan memastikan kemenangan 19-21, 21-11 dan 21-10.

"Set pertama saya main terlalu terburu-buru. Tapi di set kedua saya bermain lebih tenang. Dan hasilnya, strategi berhasil di gim ke dua. Kemudian Rajah di set kedua kurang konsisten. Itu yang membuat saya nyaman di set ketiga," ujar Tommy usai pertandingan.

Pebulutangkis berusia 25 tahun itu mengaku keberhasilannya meraih kemenangan tak bisa lepas dari dukungan mental dari papanya, Icuk Sugiarto. Sebagai mantan pebulutangkis nasional dengan prestasi menjadi juara dunia, kampiun Indoneaia Open dan merebut emas Asian Games, Icuk punya jam terbang luar biasa banyak untuk bisa ditularkan ke anaknya.

"Saya selalu mendapatkan masukan dari papa. Memantau di luar lapangan terutama psikis dan mental. Saya sering dievaluasi sama papa setiap selesai pertandingan. Papa sering bilang, setiap pertandingan itu pengalaman."

"Kalah menang itu pengalaman. Semakin banyak pengalaman, kita akan semakin kuat dan matang. Dan papa selalu dukung itu di setiap event yang saya hadapi. Apalagi sekarang saya tampil di Indonesia Open," lanjut Tommy.

Di babak semifinal, Sabtu (15/6/2013) besok, Tommy akan menghadapi pebulutangkis Jerman Marc Zwiebler untuk berebut satu tiket ke final

Jumat, 14 Juni 2013

Tommy Tumbangkan Chen Long

Posted by mcondrolukito blog

Detiksport/Rengga Sancaya
Jakarta - Tommy Sugiarto membuat kejutan di babak pertama Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2013. Tunggal putra Indonesia itu menumbangkan pemain tangguh China, Chen Long.

Bermain di Istora Senayan, Rabu (12/6/2013), Tommy di luar dugaan mampu menghabisi Chen dua set langsung. Dia mengalahkan unggulan kedua itu dengan skor 21-11, 21-18 dalam waktu 39 menit.

Tommy tampil dominan di set pertama. Setelah unggul 6-3, perlahan-lahan dia meninggalkan Chen dan memimpin jauh 12-6, 17-7, dan akhirnya menang 21-11.

Memasuki set kedua, Chen sempat memimpin 10-5. Kendati Tommy bisa menyamakan skor 12-12, dia unggul lagi 18-14. Namun, Chen terkunci di angka 18 dan tak bisa mencegah Tommy memenangi pertandingan.

Selanjutnya, Tommy akan berhadapan dengan pemain Hong Kong, Wong Wing Ki. Wong lolos setelah menyingkirkan Rajiv Ouseph 21-7, 24-22.

Dari nomor ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melaju ke babak kedua setelah menang atas Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa 20-22, 21-18, dan 21-18. Lawan selanjutnya untuk Ahsan/Hendra adalah Berry Angriawan/Yohanes Rendy Sugiarto atau Ingo Kindervater/Johannes Schoettler.

Juga lolos ke babak kedua ganda putri Anneke Feinya Agustin/Della Destiara Haris. Anneke/Della mengalahkan Duanganong Aroonkesorn/Kunchala Voravichitchaikul dengan skor 21-16, 21-16. Mereka akan menghadapi Fu Mingtian/Yao Lei atau Pradnya Gadre/Ashwini Ponnappa di babak berikutnya

Rabu, 12 Juni 2013

Tawaran Galatasaray untuk Nani Ditolak MU

Posted by mcondrolukito blog

AFP/Francisco Leong
Istanbul - Galatasaray telah memberikan pinangan untuk menggaet gelandang asal Portugal, Nani. Namun, pinangan tersebut langsung ditolak Manchester United.

Nani, yang banyak absen musim kemarin lantaran cedera, beberapa kali jadi perbincangan. Bukan perbincangan soal permainan memang, melainkan soal kemungkinan dirinya hengkang dari United.

Sebelum ini, dia sempat dikabarkan diminati oleh Arsenal. Tetapi, tidak ada konfirmasi resmi mengenai ketertarikan The Gunners itu.

Belakangan, justru Galatasaray yang mengungkapkan bahwa mereka sudah mengajukan tawaran untuk pemain berusia 26 tahun itu.

"Kami memberikan penawaran 6 juta poundsterling, tapi mereka tidak menerimanya," ujar chairman Galatasaray, Unal Aysal, di Daily Mail.

"Kami tidak bisa memberikan lebih dari itu. Mereka ingin 8,5 juta poundsterling," lanjutnya.

Nani dibeli United dari Sporting Lisbon pada tahun 2007. Kala itu, United dikabarkan harus mengeluarkan uang sebesar 20 juta poundsterling.

Selama membela 'Setan Merah', Nani mendapatkan empat titel juara Liga Inggris, satu Piala Liga Inggris, dan satu trofi Liga Champions.