Sabtu, 06 Februari 2016

Guru

Guru,  seseorang yang berjasa karena telah mengajarkan sesuatu yang tidak kita ketahui. Guru pertama kita adalah orang tua, terutama ibu. Ibu mengajarkan kita untuk tengkurep lalu merangkak hingga kita bisa berjalan sampai saat ini. Setiap orang pasti memiliki gurunya masing-masing. Bahkan ada seseorang yang memilki cita-cita ingin menjadi guru, tetapi menjadi guru bukanlah hal yang mudah, karena membutuhkan persiapan yang benar-benar matang.

Kita semua bersekolah, mulai dari TK, SD, SMP, SMA bahkan ada yang sampai jenjang Perguruan Tinggi. Berbahagialah kita yang dapat menikmati sekolah dari mulai dasar hingga perguruan tinggi. Tidak semua orang dapat bersekolah seperti kita, ada banyak alasan untuk itu, tetapi yang paling sering adalah karena alasan finansial. Sangat disayangkan apabila ada seorang anak yang memiliki kemampuan lebih tetapi tidak bisa sekolah karena alasan tidak adanya biaya.

Guru sering disebut pahlawan tanpa tanda jasa, karena jasanya yang besar kepada bangsa ini, berkat guru, seseorang bisa menjadi dokter, polisi bahkan presiden, tetapi penghargaan pemerintah kita masih sangat kurang, apalagi untuk guru honorer yang mengajar di daerah luar jawa, mereka hanya berpenghasilan 200rb perbulan. Sungguh sangat ironi memang jasanya yang besar itu hanya dihargai sebesar 200rb perbulan.


Guru, kegigihanmu dalam mendidik tidak akan kami lupakan.

Jumat, 05 Februari 2016

Falling In Love

Falling In Love, berarti jatuh cinta. Jatuh cinta bisa menimpa siapa saja baik laki-laki maupun perempuan.  Seseorang yang sedang jatuh cinta biasa memiliki semangat yang mengebu-gebu. Biasanya terjadi pada laki-laki, seorang laki-laki akan sangat bersemangat untuk mendapatkan hati perempuan yang dicintainya. Jika jatuh cinta pada perempuan biasanya berjalan pelan, karena perempuan biasanya tidak mudah jatuh cinta.

Laki-laki secara alamiah bersifat agresif, maksudnya laki-laki akan mudah dekat dengan perempuan yang dicintainya. Berbeda dengan perempuan, sifat alami perempuan yaitu pemalu, jadi kalo perempuan jatuh cinta ke laki-laki, paling dia hanya memendamnya saja atau paling tidak memberi kode kepada laki-laki yang dicintainya.

Jatuh cinta, mengapa harus jatuh cinta, tidak bangun cinta?? Meskipun itu hanya istilah, tetapi memang ada benarnya juga. Jatuh artinya ke bawah, atau menurun. Ketika seseorang jatuh cinta baik laki-laki maupun perempuan, biasanya fungsi otak akan menurun. Otak akan menutup semua kekurangan pada orang tersebut dan merubahnya menjadi sebuah kelebihan.


Jatuh cinta merupakan hal yang mudah, tetapi hal yang sulit ada mempertahankan cinta tersebut.

Kamis, 04 Februari 2016

Emosi

Emosi, adalah perasaan yang dimiliki semua manusia, emosi sendiri bisa mengarah pada hal yang baik, contohnya ketika kita lulus dari kuliah, maka akan timbul emosi kebahagiaan. Emosi juga bisa mengarah pada hal yang buruk, misalnya seorang laki-laki dikecewakan oleh seorang perempuan, maka akan timbul emosi kemarahan bahkan kekecewaan. Emosi manusia dapat berubah setiap saat, dan perubahan emosi lebih sering terjadi kepada perempuan.

Mengapa seorang perempuan lebih sering menangs dibanding seorang laki-laki?? Karena perempuan lebih banyak menggunakan emosinya ketimbang logikanya, sebaliknya laki-laki lebih banyak menggunakan logikanya daripada emosinya. Perempuan menangis untuk melampiaskan emosinya, sedangkan laki-laki menangis untuk menahan emosinya. Karena dengan menangis semua emosi akan hilang dengan sendirinya.

Lalu apa hubungannya antara emosi dan cinta?? Jelas ada. Ketika seorang laki-laki mencintai perempuan yang lebih muda umurnya dari dia, emosi laki-laki cenderung menurun, contohnya ketika perempuan yang dicintai berbuat sesuatu yang salah, laki-laki tersebut cenderung akan memaafkan kesalahan perempuan tersebut, karena seorang laki-laki tidak akan bisa marah lebih lama kepada pasangannya.


Emosi sangat berguna karena memotivasi seseorang untuk terlibat dalam memilih pasangan.