Kamis, 14 Maret 2013

Sengatan Lebah Bisa Cegah HIV

Posted by mcondrolukito blog


Sengatan Lebah Bisa Cegah HIV
(queerty.com)
Liputan6.com, Jakarta : Penelitian baru mengatakan bahwa zat kimia yang terdapat di dalam racun lebah bisa menghancurkan virus pembunuh HIV AIDS dan meninggalkan sel-sel sementaranya di sekitarnya tanpa luka.

Penemuan ini telah dipuji sebagai langkan penting menuju pengembangan gel yang bisa membendung penyebaran HIV, yang menyebabkan AIDS.

Sebuah racun yang ampuh di dalam sengatan yang disebut dengan melittin bisa membunuh sel HIV dengan meninju lubang melalui laposan pelindung teluarnya. Tapi, ketika sel kecil HIV datang ke dalam kontak dengan nanopratikel yang lebih besar maka akan menyelinap di antara bumper dan diserang oleh racun lebah yang mematikan di dalamnya.

Dr Joshua L. Hood, yang mengambil bagian dalam studi di Washington University School of Medicine di St Louis, Amerika Serikat, mengatakan bahwa racun lebah dapat digunakan dalam gel vagina untuk mencegah penyebaran HIV

"Harapan kami adalah bahwa di tempat HIV merajalela, orang bisa menggunakan gel ini sebagai tindakan pencegahan untuk menghentikan infeksi awal," kata Joshua, seperti dikutip The Sun, Rabu (13/3/2013)

Sedangkan sebagian besar obat anti-HIV hanya untuk menghambat kemampuan virus untuk mereplikasi, racun lebah justru menyerang struktur virus dan mencegah infeksi.

Bukan hanya untuk mencegah HIV, nanopartikel pada melittin juga efektif untuk membunuh sel tumor.(Adt/Mel)

Sumber: http://health.liputan6.com/read/534023/sengatan-lebah-bisa-cegah-hiv

Rabu, 13 Maret 2013

Anak Zaman Kini Lebih Pilih Main Gadget Dibanding Makan Malam

Posted by mcondrolukito blog


Anak Zaman Kini Lebih Pilih Main Gadget Dibanding Makan Malam
dagospia.com
Liputan6.com, London : Seperempat rumah tangga di Inggris kini penghuninya masing-masing memiliki tablet sendiri. Yang memilukan, rata-rata seorang anak menghabiskan hampir dua jam sehari di gadget favoritnya. Nahas memang, banyak anak-anak kini meninggalkan makan malam agar bisa langsung masuk ke kamarnya masing-masing dan memainkan gadget favoritnya tersebut. Jelas, hal seperti ini merupakan satu bentuk kesalahan yang teramat fatal.

Banyaknya kasus seperti ini pada akhirnya membuat para orangtua resah, dan menghukum anaknya dengan cara menarik segala bentuk gadget yang biasa digunakan anaknya di tempat tidur. Baik itu, iPad, iPod, Xbox, dan PlayStation.

Satu-satunya masalah yang dihadapi oleh para orangtua ketika memberikan hukuman pada anaknya, anak-anaknya tersebut banyak yang mengamuk setelah gadget favoritnya disita oleh orangtuanya.

Dalam sebuah survei terhadap 2.000 orangtua, delapan dari 10 anak-anak yang telah berusia 14 tahun atau di bawah usia itu, mengatakan bahwa dirinya sekarang membatasi penggunaan gadget sebagai metode pilihan hukumannya.

Penemuan ini menemukan bahwa rata-rata seorang anak menghabiskan hampir dua jam sehari pada gadget favoritnya, sementara lebih dari seperempat menghabiskan lebih dari empat jam sehari menatap layar gadgetnya.

Menyita gadget milik anaknya merupakan bentuk yang paling efektif dari sebuah hukuman yang dilakukan para orangtua untuk menghentikan kebiasaan buruk anak-anaknya.

"Gadget seperti tablet dan smartphone menyediakan banyak metode komunikasi dan segala macam bentuk hiburan. Jadi, ketika orangtua menghapuskannya dari dalam gadget tersebut, ini menjadi perkara ganda yang akan dihadapi oleh orangtua tersebut," tutur Ghadi Hobeika, Pixmania seorang penggiat di dunia maya, seperti dilansir Dailymail, Rabu (13/3/2013)

Penelitian ini juga menemukan bahwa lebih dari satu dari 10 anak di bawah usia 4 tahun teratur menggunakan komputer tabletnya. Meskipun setengah dari orangtua tersebut mengaku membelikan anak-anaknya perangkat digital, lebih dari 70 persen khawatir anak-anaknya telah tumbuh dan terlalu lekat pada gadgetnya.

Lebih dari setengah orangtua juga mengatakan ia telah melarang anak-anaknya bermain dengan gadgetnya, atau menyita gadget anak-anaknya untuk jangka waktu tertentu.

Gadget paling populer yang dibelikan untuk anak-anaknya adalah Xbox dan PlayStation, dan presentasenya sebanyak 46 persen. Diikuti sebanyak 30 persen membelikan anak-anaknya dengan pemutar musik MP3 dan Smartphone.(Adt/Igw)

Sumber: http://health.liputan6.com/read/533926/anak-zaman-kini-lebih-pilih-main-gadget-dibanding-makan-malam

Selasa, 12 Maret 2013

Camilan yang Bisa Melindungi Gigi

Posted by mcondrolukito blog


Camilan yang Bisa Melindungi Gigi
healthyfoodhealthyplanet.org
Liputan6.com, Paris : Selain dengan menyikat gigi tiga kali sehari, memakan sayuran dan buah-buahan tertentu juga bisa membantu agar gigi tetap sehat. Namun, hanya sedikit orang yang bertahan untuk makan sayuran dan buah-buahan. Banyak yang akhirnya beralih ke camilan. Padahal, camilan yang sembarangan malah bisa merusak gigi. Tapi, peneliti telah menemukan camilan yang bisa melindungi gigi.

Jika Anda ingin terus ngemil dan gigi tetap sehat, makanlah empat camilan berikut, yang dikutip dari Men's Health, Selasa (12/3/2013).

Keju

Meskipun relatif memiliki kalori yang tinggi (sekitar 113 untuk 1 ons kotak keju), keju telah terbukti bisa memperkuat gigi Anda serta melindunginya dari berubahnya warna.

Asam yang berlebih di dalam mulut bisa menyebabkan terkikisnya email (lapisan pelindung gigi) sehingga menimbulkan sensitivitas, nyeri, dan penggelapan gigi. Tapi, dengan makan keju sebelum meneguk kola atau menggigit tomat bisa membantu menetralkan asam itu.

Dr. Laura Torrado, D.D.S., F.A.G.D. berpendapat sama, "Keuntungan dari keju adalah, lapisan lemak yang tertinggal pada enamel setelah Anda makan bisa melindungi Andadari asam dan noda."

Brokoli

Penelitian laboratorium pada 2010 yang dimuat dalam European Journal of Dentistry menunjukkan bahwa setelah terkena minuman berasam seperti kola misalnya, email gigi lebih lambat terkikis bila sebelumnya ditambahkan brokoli pada gigi. Para peneliti menjelaskan bahwa kandungan zat besi dalam brokoli membentuk lapisan anti asam yang melindungi gigi.

Pir

Banyak buah-buahan, seperti seperti lemon, limau, jeruk,dan berry yang sebenarnya cukup buruk bagi gigi Anda karena mengandung tinggi asam. Tapi, buah pir malah bagus untuk gigi. 

Sebuah penelitian di Afrika Selatan mengukur keasaman plak dan menemukan berkurangnya keasaman setelah mengkonsumsi buah pir. Selain tingginya kandungan air yang bisa membantu mencairkan gula, buah pir juga merangsang aliran air lir untuk menahan gigi terhadap asam.

Permen karet tanpa gula

Mengunyah permen karet bisa membantu mengusir partikel makanan yang ada di sela-sela gigi Anda. Tapi, pastikan untuk memilih jenis permen karet seperti Trident yang memiliki xylitol pengganti gula. Tidak seperti pengganti gula lainnya, xylitol tidak bisa dipecah menjadi asam oleh bakteri di mulut Anda. (Zulu/Igw)

Sumber: http://health.liputan6.com/read/533457/camilan-yang-bisa-melindungi-gigi