Stop Merokok
Sebuah penelitian mengungkapkan, orang yang berhenti merokok pada usia 44 tahun cenderung hidup sepanjang orang yang tak pernah merokok. Namun, bukan berarti perokok harus menunggu berhenti ketika masuk usia 40 tahunan.
Peneliti dari University of Toronto menganalisa kesehatan dan catatan perokok yang dikumpulkan lebih dari 200 ribu orang Amerika. Kemudian dibandingkan rentang hidup peroko dengan nonperokok. Salah satu temuan penelitian itu bisa ditebak, orang yang tidak merokok mempunyai kehidupan satu dekade lebih lama, dibandingkan yang perokok seumur hidup.
Tapi, bagi perokok yang berhenti, bahkan di usia yang menengah, hasil penelitian cukup menggembirakan. Pria dan wanita perokok sebelum berusia 44 tahun meninggal hanya satu tahun sebelumnya dibandingkan yang tidak merokok.
Kabar baik lainnya, perokok yang berhenti pada usia 54 tahun cenderung meninggal empat tahun lebih dahulu. Ini jauh lebih baik dibandingkan 10 tahun hilang diantara perokok seumur hidup.
Seperti dikutip TodayHealth, Jumat (22/2/2013), jangan berpikir Anda aman merokok hingga berusia 40 tahunan. Dr Prabhat Jha, seorang profesor Kesehatan Masyarakat di University of Toronto mengatakan, pria yang berhenti rokok pada usia 40 tahun, 20 persen cenderung meninggal pada tahun tertentu dibandingkan yang tak merokok.
Kenapa? Peningkatan risiko untuk penyakit jantung, kanker, stroke, dan selusin penyakit yang mengancam jiwa dikaitkan dengan rokok.(Mel/Igw)
Sumber: http://health.liputan6.com/read/519429/berhenti-merokok-tidak-harus-menunggu-sampai-usia-40-tahun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar